Iklan

Iklan

IKA PMII Kabupaten Bima Gelar Sekolah Kader Penggerak Desa

Editor
11/18/24, 06:49 WIB Last Updated 2024-11-17T23:56:23Z
Foto: Dok/Ist.


BIMA, TAROAINFO.COM. - Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa IsIam Indonesia (IKA PMII) Kabupaten Bima, menggelar Sekolah Kader Penggerak Desa (SKPD) pertama. Kegiatan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Darul Ifta Bima, Desa Kananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Ahad (16/24).


Ketua IKA PMII Kabupaten Bima, Adiman Husain mengatakan, Sekolah Kader Penggerak Desa diikuti Alumni PMII, PC PMII Bima, Perangkat Desa, GP Ansor, IPNU, IPPNU dan pemuda Nahdliyyin sebagai wujud pemerataan kader yang siap mengawal dan proaktif dalam pembangunan desa.


"Pelatihan ini disiapkan untuk kader-kader PMII dan Banom-Banom Nahdlatul Ulama agar dapat memetakan stakeholder dan mampu menjadi penggerak bagi desa masing-masing, sehingga mampu memberikan kontribusi yang kongkret untuk desa dan nilai manfaat bagi masyarakat pada umumnya,"terangnya. 


SKPD ini, lanjutnya, sangat penting untuk dilaksanakan agar kader-kader siap mengawal dan bermitra dengan pemerintah desa, memahami implementasi UU Desa, dan tahu cara penyusunan APB Desa.


"Insya Allah di Desa masing masing alumni PMII akan menjadi penggerak dalam membangun desa, terutama sekali membangun Sumber Daya Manusia yang unggul dan berdaya saing, lebih lebih di sektor sosial, ekonomi, budaya dan agama,"jelasnya.


Hadir sebagai pemateri "Strategis mengawal kebijakan Desa" Deklator PMII Bima, Dzul Amirul Haq, S.Pd.i menyampaikan, IKA PMII Kabupaten Bima menjadi pelopor pertama dalam melaksanakan Sekolah Kader Penggerak Desa. 


"Maka sebagai alumni harus membaca peluang kedepan dan persiapan diri harus Mapan. Di sisi lain kita harus menjadi bagian dari desa dalam membantu desa di wilayah masing-masing untuk menjadi desa percontohan,"paparnya.


Sementara pemateri "Penyelengaraan desa dan Implementasi UU Desa" Koordinator P3MD Kabupaten Bima, Susanto Saputro, ST mengungkapkan, membangun desa tidak hanya dengan membangun infrastruktur. Tetapi SDM masyarakat itu sangat penting, terutama sekali dalam mengelola Badan Usaha Milik Desa (BumDes), Kalau BumDes maju maka desa akan maju dan mandiri. 


"Setiap Desa punya potensi masing-masing, maka pengelolaan BumDes itu harus sesuai dengan kondisi wilayah desa, misalkan pengurus BumDes harus mengelola melalui perlengkapan untuk pertanian jika masyarakat desanya 90% petani,"paparnya.


Ia menambahkan, Sebagai koordinator P3MD merasa malu sebab 191 desa di kabupaten bima hanya 2 Desa yang pengelolaan BumDes Lumayan. Sementara 189 Desa masih kurang, bahkan semua desa di kabupaten Bima tidak ada yang memiliki buku pelaporan Khusus BumDes. 


"Semoga dengan adanya SKPD ini alumni PMII dan Banom NU lainnya Bisa menjadi pelopor perubahan BumDes di desa,"tutupnya. (RED). 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • IKA PMII Kabupaten Bima Gelar Sekolah Kader Penggerak Desa

Terkini

Topik Populer

Iklan