Iklan

Iklan

Pilkada Serentak Ditengah Pandemi Covid-19 dan Kesadaran Kemanusiaan

Editor
12/06/20, 18:12 WIB Last Updated 2020-12-06T12:00:35Z
Penulis : Adi Ardiansyah (Ketua Bidang Organisasi IMM Cabang Mataram). 


Pilkada Serentak Ditengah Pandemi Covid-19 dan Kesadaran Kemanusiaan


Mataram,Taroainfo.Com  - Pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2020 di NTB kian memasuki fase injuri’s time. Satu sisi secara pribadi kami harus bersedih dengan kondisi hari ini, pelaksanaan Pilkada ditengah Pandemi yang rawan berkumpulnya orang banyak. Jauh hari sebelum ini dilanjutkan, ada banyak masukan, saran, dan kritik terhadap penyelanggara untuk menunda pelaksanaan Pilkada serentak, tetapi suka tidak suka, kita harus menerima semua ini dengan tangan terbuka, termasuk kesiapan kita menerima kenyataan pahit dari konsekuensinya.


Pra hari H pemilihan Pilkada serentak tentu meninggalkan banyak pesan dan kesan, apalagi sederet simbol maupun makna yang sering ditampilkan oleh timses, simpatisan, hingga kompetitor yang sedang berlaga. Dalam kontestasi politik, setegang apapun kondisi realitas kita, hal pertama yang harus dijaga adalah kedewasaan menerima perbedaan pandangan serta pilihan itu lumrah adanya (no baper), selanjutnya kita pun wajib untuk tetap menjaga eksitensi silahturahmi antara sesama manusia, menghindari biasnya polarisasi akar rumpun sosial-kemasyarakatan hanya karena gebyar politik musiman, dan terakhir mari kita jadikan momentum Pilkada sebagai ajang untuk melakukan refleksi terhadap capaian kepemimpinan disetiap level atau kabupaten/kota.


Pilkada serentak ditengah pandemi merupakan ujian kedewasaan politik kemanusiaan para kompetitor, dimana signifikasi kenaikan kasus positif covid-19 akibat kerumunan dan tidak patuhnya kita mematuhi protokol covid-19 akan menjadi martir bagi keberlangsungan massa depan kemanusiaan. Ada beragam kegiatan produktif sejak penyelenggara menabuh genderang kompetisi Pilkada serentak di NTB ini, dimana semua instansi strategis seperti Kepolisian Daerah NTB (Kapolda NTB) bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan para calon kepala daerah punya komitmen yang sama lewat MoU kampanye sehat, hingga pemilihan dengan menerapkan protokol covid-19.


Hal ini merupakan upaya untuk meminimalisir dampak kenaikan kasus positif covid-19 ditengah euforia Pilkada serentak yang melibatkan banyak masa, bahwa penting rasanya animo keberpihakan harus digandeng dengan kesadaran untuk saling menjaga diri masing-masing agar tidak merugikan orang lain. Dengan do’a yang sama, semoga Pilkada serentak 9 Desember 2020 kita terhindar dari infeksi covid-19 dan selalu diberikan kesehatan oleh ilahi. Aaminn. (MR-06).

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pilkada Serentak Ditengah Pandemi Covid-19 dan Kesadaran Kemanusiaan

Terkini

Topik Populer

Iklan